Di postingan kali ini saya akan membahas tugas yang diberikan oleh dosen saya untuk materi kali ini adalah RISC atau Reduce Intruction Set Computer. Pertama saya akan membahas apa itu RISC, di kutip dari beberapa sumber RISC merupakan rancangan arsitektur CPU yang mengembil dasar filosofi bahwa
prosesor dibuat dengan arsitektur yang tidak rumit dengan membatasi jumlah instruksi
hanya pada instruksi dasar yang diperlukan saja. Dengan kata lain RISC adalah
arsitektur komputer dengan kumpulan perintah (instruksi) yang sederhana, tetapi
dalam kesederhanaan tersebut didapatkan kecepatan operasi setiap siklus
instruksinya. Kebanyakan pada proses RISC , instruksi operasi dasar aritmatik
hanya penjumlahan dan pengurangan, untuk perkalian dan pembagian sudah dianggap
operasi ang kompleks. RISC menyederhanakan rumusan perintah sehingga lebih
efisien dalam penyusunan kompiler yang pada akhirnya dapat memaksimumkan
kinerja program yang ditulis dalam bahasa tingkat tinggi. Langsung saja saya akan membahas soal-soal yang diberikan oleh dosen saya berikut ini merupakan soal-soalnya:
1. Alasan Mengapa digunakan RISC
2. Karakteristik RISC
3. Ciri-ciri RISC dan CISC
4. Proses Pipelining dengan RISC
5. Video Cara Kerja RISC
Jawaban:
1. Alasan mengapa mengapa menggunakan RISC adalah sebagai berikut:
- Berkaitan dengan penyederhanaan kompiler, dimana tugas pembuat kompiler untuk menghasilkan rangkaian instruksi mesin bagi semua pernyataan HLL. Instruksi mesin yang kompleks seringkali sulit digunakan karena kompiler harus menemukan kasus-kasus yang sesuai dengan konsepnya. Pekerjaan mengoptimalkan kode yang dihasilkan untuk meminimalkan ukuran kode, mengurangi hitungan eksekusi instruksi, dan meningkatkan pipelining.
- Arsitektur RISC yang mendasari PowerPC memiliki kecenderungan lebih menekankan pada referensi register dibanding referensi memori, dan referensi register memerlukan bit yang lebih sedikit sehingga memiliki akses eksekusi instruksi lebih cepat.
- Kecenderungan operasi register ke register akan lebih menyederhanakan set instruksi dan menyederhanakan unit kontrol serta pengoptimasian register akan menyebabkan operand-operand yang sering diakses akan tetap berada dipenyimpan berkecepatan tinggi.
- Penggunaan mode pengalamatan dan format instruksi yang lebih sederhana.
2. Arsitektur RISC memiliki beberapa karakteristik diantaranya :
- Siklus mesin ditentukan oleh waktu yang digunakan untuk mengambil dua buah operand dari register, melakukan operasi ALU, dan menyimpan hasil operasinya kedalam register, dengan demikian instruksi mesin RISC tidak boleh lebih kompleks dan harus dapat mengeksekusi secepat mikroinstruksi pada mesin-mesin CISC. Dengan menggunakan instruksi sederhana atau instruksi satu siklus hanya dibutuhkan satu mikrokode atau tidak sama sekali, instruksi mesin dapat dihardwired. Instruksi seperti itu akan dieksekusi lebih cepat dibanding yang sejenis pada yang lain karena tidak perlu mengakses penyimapanan kontrol mikroprogram saat eksekusi instruksi berlangsung.
- Operasi berbentuk dari register-ke register yang hanya terdiri dari operasi load dan store yang mengakses memori . Fitur rancangan ini menyederhanakan set instruksi sehingga menyederhanakan pula unit control. Keuntungan lainnya memungkinkan optimasi pemakaian register sehingga operand yang sering diakses akan tetap ada di penyimpan berkecepatan tinggi. Penekanan pada operasi register ke register merupakan hal yang unik bagi perancangan RISC.
- Penggunaan mode pengalamatan sederhana, hampir sama dengan instruksi menggunakan pengalamatan register,. Beberapa mode tambahan seperti pergeseran dan pe-relatif dapat dimasukkan selain itu banyak mode kompleks dapat disintesis pada perangkat lunak dibanding yang sederhana, selain dapat menyederhanakan sel instruksi dan unit kontrol.
- Penggunaan format-format instruksi sederhana, panjang instruksinya tetap dan disesuaikan dengan panjang word. Fitur ini memiliki beberapa kelebihan karena dengan menggunakan field yang tetap pendekodean opcode dan pengaksesan operand register dapat dilakukan secara bersama-sama
3. Ciri Ciri RISC :
- Instruksi berukuran tunggal
- Ukuran yang umum adalah 4 byte
- Jumlah pengalamatan data sedikit, biasanya kurang dari 5 buah.
- Tidak terdapat pengalamatan tak langsung yang mengharuskan melakukan sebuah akses memori agar memperoleh alamat operand lainnya dalam memori.
- Tidak terdapat operasi yang menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmatika, seperti penambahan ke memori dan penambahan dari memori.
- Tidak terdapat lebih dari satu operand beralamat memori per instruksi
- Tidak mendukung perataan sembarang bagi data untuk operasi load/ store.
- Jumlah maksimum pemakaian memori manajemen bagi suatu alamat data adalah sebuah instruksi .
- Jumlah bit bagi integer register spesifier sama dengan 5 atau lebih, artinya sedikitnya 32 buah register integer dapat direferensikan sekaligus secara eksplisit.
- Jumlah bit floating point register spesifier sama dengan 4 atau lebih, artinya sedikitnya 16 register floating point dapat direferensikan sekaligus secara eksplisit.
Ciri Ciri CISC :
- Jumlah instruksi banyak
- Banyak terdapat perintah bahasa mesin
- Instruksi lebih kompleks
4. Pipelining adalah suatu cara yang digunakan untuk
melakukan sejumlah kerja secara bersama tetapi dalam tahap yang berbeda yang
dialirkan secara kontinu pada unit pemrosesan. Dengan cara ini, maka unit
pemrosesan selalu bekerja.
Teknik
pipeline ini dapat diterapkan pada berbagai tingkatan dalam sistemkomputer.
Bisa pada level yang tinggi, misalnya program aplikasi, sampai pada tingkat
yang rendah, seperti pada instruksi yang dijalankan oleh microprocessor.
- Pengenalan Pipeline
Prosesor Pipeline yang berputar adalah prosesor baru untuk arsitektur
superscalar komputasi. Ini didasarkan pada cara yang mudah dan pipeline yang
biasa, struktur yang dapat mendukung beberapa ALU untuk lebih efisien dalam pengiriman
dari bagian beberapa instruksi. Daftar nilai arus yang berputar di sekitar
pipa, dibuat oleh dependensi data lokal. Selama operasi normal, kontrol sirkuit
tidak berada pada jalur yang kritis dan kinerja hanya dibatasi oleh data harga.
Operasi mengalir dengan interval waktu sendiri. Ide utama dari Pipeline
Prosesor yang berputar adalah circular uni-arah mengalir dari memori register
oleh pusat waktu logika dan proses secara parallel dari operasi ALU.
- Instruksi pipeline
Tahapan pipeline :
- Mengambil instruksi dan membuffferkannya
- Ketika tahapan kedua bebas tahapan pertama mengirimkan instruksi yang dibufferkan tersebut .
- Pada saat tahapan kedua sedang mengeksekusi instruksi, tahapan pertama memanfaatkan siklus memori yang tidak dipakai untuk mengambil dan membuffferkan instruksi berikutnya .
Instuksi pipeline:
Karena untuk setiap tahap pengerjaan instruksi, komponen yang bekerja
berbeda, maka dimungkinkan untuk mengisi kekosongan kerja di komponen
tersebut.Sebagai contoh :
Instruksi 1: ADD AX, AX
Instruksi 2: ADD EX, CX
Setelah CU menjemput instruksi 1 dari memori (IF), CU akan menerjemahkan
instruksi tersebut(ID). Pada menerjemahkan instruksi 1 tersebut, komponen
IF tidak bekerja. Adanya teknologi pipeline menyebabkan IF akan menjemput
instruksi 2 pada saat ID menerjemahkan instruksi 1. Demikian seterusnya pada
saat CU menjalankan instruksi 1 (EX), instruksi 2 diterjemahkan (ID).